Serupa Tapi Tak Sama Jejer KLX 230 SM dan D-Tracker 150
Hello Bro n Sis, Serupa Tapi Tak Sama Jejer KLX 230 SM dan D-Tracker 150 - Ini adalah salah satu icon motor super motor di Indonesia, dua duanya memang punya mesin beda tapi dari tampang sangat cakep
Yang satu sudah mesin kekinian dan yang satu masih karburator membuat yang suka bisa pilih sesuai dengan kebutuhan
Jejer KLX 230 SM dan D-Tracker 150
Sekilas kamu tak akan bisa dengan mudah membedakan kedua motor ini kecuali kamu lebih dekat dan lebih seksama
Kali ini aku mau uraikan hal hal yang sama dan yang beda diantara kedua motor ini, sedikit catatan tentu dari kubikasi mesin sudah beda ya hehe
Suspensi Depan KLX 230 dan Dtracker 150
Kita mulai dari sisi kaki kaki, aku sih tidak melihat perpedaan mendasar pada bagian ini, sama saja dari tampang luar hehe
Yang membedakan ada pada sektor gearbox, khusus untuk Dtracker 150 masih menggunakan sedangkan untuk KLX 230 SM sudah tak pakai Gearbox
Masih di bagian bawah ini aku lihat perbedaan warna velg saja, yang satu warna gold dan yang satu hitam.
Untuk bagian kaliper dan master rem termasuk kaliper baik depan dan belakang aku melihat sama.
Rangka KLX 230 SM dan Dtracker 150
lanjut ke atas sedikit, yaitu bagian rangka, identik, aku tak mengukur secara pasti yang jelas modelnya sama.
Mulai dari depan tenagh dan belakang sama modelnya, mungkin pada pegangan mesin bebeda ya sebab ukuran mesin berbeda
Tampilan KLX 230 SM dan Dtracker 150
Lanjut tampilan aku melihat ukuran spakbor depan KLX 230 SM lebih panjang di banding D tracker. Selain itu bagian headlamp juga beda
Headlamp KLX 230 Sudah LED dan Dtracker 150 masih bohlam, termasuk kebagian panel meter
Spedometer D Tracker 150 masih manual semua, sedangkan KLX 230 Sudah Digital dan tampilannya lebih ramping.
Ok biar tak penasaran dan makin mantap lihat detailnya aku sudah buatkan dalam bentuk video, selamat menyaksikan
Dari tayangan di atas sudah bisa terbayang kan apa yang sama dan apa yang beda. Satu hal yang juga aku soroti adalah pada mekanisme bahan bakar
KLX 230 SM sudah pakai injeksi, sedangkan untuk D-Tracker 150 masih pakai karburator. Hal ini tentu tanpa alasan, kawasaki masih mempercayai karburator pada motor trabas 150 mereka.
Hal ini tentu dari masukan para trabas mania dimana kubikasi 150 masih sangat cocok pakai karburator karena lebih enak untuk di setting lebih lanjut.
Spesifikasi KLX 230 SM dan D-Tracker 150
Untuk detailnya aku juga uraikan Spesifikasi masing masing supaya kamu makin jelas akan persamaan dan perbedaan kedua motor ini.
Spesifikasi Kawasaki KLX 230 SM
Berikut Spesifikasi Kawasaki KLX 230 SM
- Power Maksimum: 14.0 kW {19 PS} / 7,600 rpm
- Torsi Maksimum: 19.8 Nm {2.0 kgfm} / 6,100 rpm
- Jenis Mesin: Air-cooled, 4-stroke Single
- Volume Silinder: 233 cc
- Diameter x Langkah: 67.0 x 66.0 mm
- Perbandingan Kompresi: 9.4:1
- Sistem Katup: SOHC, 2 valves
- Sistem Suplai Bahan Bakar: Fuel injection: ΓΈ32 mm x 1
- Sistem Pengapian: Digital
- Start: Electric
- Transmission: 6-speed, return
- Primary Reduction Ratio: 2.871 (89/31)
- Final Reduction Ratio: 3.071 (43/14)
- Kopling: Wet multi-disc, manual
- System Final Drive: Type Chain
- Tipe Rangka: Perimeter, high-tensile steel
- Suspensi Depan: 37 mm inverted fork
- Suspensi Belakang: New Uni Trak with adjustable spring preload
- Wheel Travel Depan: 204 mm
- Wheel Travel Belakang: 168 mm
- Sudut Putar / Trail: 26.5° / 86 mm
- Roda Depan: 110/70-17M/C 54P
- Roda Belakang: 120/70-17M/C 58P
- Rem Depan: 300 mm semi-floating petal disc
- Kaliper Depan: Twin-piston
- Rem Belakang: 220 mm petal disc
- Kaliper Belakang: Single-piston
- Panjang x Lebar x Tinggi: 2,050 x 940 x 1,145 mm
- Jarak poros roda: 1,375 mm
- Jarak ke Tanah: 230 mm
- Tinggi Tempat Duduk: 845 mm
- Berat Kotor: 136 kg
- Kapasitas Bensin: 7.5 litres
Spesifikasi D-Tracker 150 SE
Berikut Spesifikasi D-Tracker 150 SE
- Daya Maksimum: 8,6 kW {12 PS} / 8.000 rpm
- Torsi Maksimum: 11,3 Nm {1,2 kgf.m} / 6.500 rpm
- Jenis mesin: Berpendingin udara, 4-tak Tunggal
- Volume SilinderZ: 144 cc
- Diameter x Langkah: 58,0 x 54,4 mm
- Perbandingan Kompresi: 9,5 : 1
- Sistem Katup: SOHC, 2 katup
- Sistem Pasokan Bahan Bakar: Karburator: NCV24
- Sistem Pengapian: DC-CDI
- Penularan: 5 kecepatan, kembali
- Rasio Reduksi Primer: 2.880 (72/25)
- Rasio Pengurangan Akhir: 3.214 (45/14)
- Mencengkeram: Multi-disc basah, manual
- Jenis Final Drive Sistem: Rantai
- Suspensi Depan: garpu terbalik 35 mm
- Suspensi Belakang: Uni-Trak, dengan pramuat 5 arah yang dapat disesuaikan
- Roda Perjalanan Depan: 150 mm
- Roda Perjalanan Belakang: 192 mm
- Putar Sudut / Jejak: 92 mm
- Roda depan: 100/80-17M/C 52P
- Roda belakang: 120/70-17M/C 58P
- Rem depan: Cakram kelopak tunggal 300 mm semi-mengambang Piston ganda
- Rem belakang: Cakram kelopak tunggal 220 mm Piston tunggal
- Jarak sumbu roda: 1.335 mm
- Jarak ke Tanah: 270 mm
- Tinggi Kursi: 840 mm
- Berat Kotor: 118 kg
- Kapasitas Bensin: 6,9 liter
Nah dari detail di atas kamu bisa dong lihat secara gamblang spesifikasinya, termasuk ukuran ban juga beda yang bagian depan. dan juga kapasitas tangki bahan bakarnya berbeda lagi beberapa mili saja
Info lain
Harga KLX 230 SM
berbicara banderol yang wajib kamu keluarkan biar ini kendaraan bisa parkir di garasi brapa hayo? Harga KLX 230 SM adalah Rp 56.700.000,
Ini adalah harga untuk kawasan Jakarta dan Sekitarnya, untuk kamu yang di Bali bisa chat admin ya nanti aku akan antar ke Duta Intika
Harga D-Dracker 150 SE
Sedangkan untuk kawasaki Dtracker 150 SE berapakah? Harga D Tracker 150 SE adalah Rp 38.600.000
Banderol harga Yang aku sebutkan ini adalah untuk unit terakhir ya, pastikan kamu tak kehabisan unit hahaha, dan untuk Harga D Tracker Bali bisa hubungi Admin.
Posting Komentar untuk "Serupa Tapi Tak Sama Jejer KLX 230 SM dan D-Tracker 150"